Sabtu, 02 Juni 2018

Akupunktur untuk akut strain dan sprain pada punggung bawah

Akut strain dan sprain pada punggung bawah

Gejala utama dari kondisi ini adalah nyeri lumbal akut karena strain atau sprain tiba-tiba dari jaringan lunak punggung bawah.
Strain atau sprain biasanya disebabkan oleh gerakan punggung tidak langsung dan berlebihan, seperti ekstensi posterior, fleksi anterior, rotasi atau menekuk pinggang, biasanya terlihat diantara pekerja karena posisi atau gerakan yang kurang tepat misalnya saat mengangkat beban berat. Dalam beberapa kasus, pasien tidak melakukan latihan fisik yang kuat sehingga kekuatan otot punggung bawah tidak begitu terlatih sehingga menyebabkan terjadinya strain atau sprain akut pada punggung bawah.

Tanda dan gejala :
1. Paling sering terjadi pada usia paruh baya dan lanjut usia yang memiliki riwayat trauma yang jelas tetapi juga ditemui diantara orang-orang muda setelah cedera parah.
2. Dalam kebanyakan kasus rasa sakit muncul ketika terdengar bunyi "klik" selama cedera berlangsung di punggung bawah.
3. Nyeri biasanya satu sisi, jarang terjadi pada kedua sisi
4. Kebanyakan pasien merasakan nyeri segera setelah cedera, tidak bisa bergerak atau menekuk pinggang
5. Nyeri memburuk saat duduk, batuk, bersin-bersin, menarik napas dalam-dalam, atau berjalan dan mepengaruhi aktifitas sehari-hari
6. Beberapa pasien mungkin hanya merasakan ketidaknyamanan yang mengganggu punggung bawah saat cedera berlangsung tetapi mengalami rasa sakit yang hebat setelah satu atau dua hari.
dalam kasus ini rasa sakit lebih ringan pada awalnya dan hanya bisa dirasakan ketika berdiri atau duduk nyeri memburuk ketika pasien membungkuk atau berusaha untuk melakukan sesuatu tetapi nyeri tidak dirasakan ketika bernafas, batuk, atau berjalan.

Penyebab :
Cedera pada punggung bawah ini lebih sering terjadi akibat Posisi atau gerakan tertentu yang kurang tepat, misal ketika membungkuk, mengangkat barang dll.

Penanganan :

Beberapa langkah sebagai tindakan pertolongan pertama bila mengalami sprain atau strain adalah:
•Hentikan aktifitas
•Istirahatkan anggota tubuh yang cidera
•Letakan es pada area yang cidera selama 15 menit setiap dua jam. Gunakan handuk diantara kulit dengan es.
•Kompresi atau perban secara ketat area cidera, mengarah dari bawah keatas.
•Elevasi (angkat) anggota tubuh yang cidera agar lebih tinggi dari posisi jantung.
•Hindari aktifitas olahraga, konsumsi alcohol dan pijat atau urut area cidera karena dapat memperburuk pembengkakan.
Jika gejala memburuk dalam 24 jam, kunjungi dokter.

Cidera Akibat Aktifitas Berlebih

Beberapa orang, seperti atlit atau mereka yang berolahraga secara rutin, cenderung mengalami sprain dan strain kronis, atau cidera overuse (aktifitas berlebih).
Cidera overuse akan makin parah seiring berjalannya waktu, menimbulkan rasa sakit dalam beraktifitas dan jika dihiraukan akan tetap terasa sakit bahan ketika istirahat. Faktor penyebab cidera overuse adalah teknik olahraga yang salah, struktur tubuh yang tidak ideal, atau melakukan aktifitas olahraga terlalu sering tanpa jeda istirahat yang cukup.

Jenis cidera ini memerlukan waktu lama untuk pulih dan dibutuhkan kesabaran serta komitmen dalam menjalani rehabilitasi.

Rehabilitasi dengan Akupunktur :
Untuk penanganan sprain atau strain pada punggung bisa dilakukan penusukan jarum pada tender point (tempat dirasakanya nyeri atau tidaknyaman) sehingga bisa membantu mengurangi nyeri, atau bisa ditambahkan titik-titik lain yang bisa membantu menguatkan otot dan merangsang perbaikan otot dan saraf setempat, meningkatkan sirkulasi darah dan cairan sehingga diharapkan percepatan penyembuhan bisa dicapai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar